Kali ini mengundang para pelaku usaha di sektor PUPR. 
Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel Montanan Senggigi 18 Oktober 2023 untuk mensosialisasikan tentang Dasar penyelenggaraan perizinan berbasis resiko sesuai dengan UU Cipta Kerja dan PP No 5 dan 6 yang disampaikan oleh ketua panitia pelaksana bimtek Bpk Jalaluddin, SE (JF Kebijkan Madya ).

Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP Bpk Suparlan, S. Sos dalam pembukaan nya menyampaikan ada 3 jenis kegiatan di DPMPTSP kepada pelaku usaha yaitu Fasilitasi Investasi dan perizinan, Implementasi Pengawasan Investasi dan Perizinan melalui pelaporan lalu yang terakhir implementasi perizinan berusaha berbasis resiko. Ketiga kegiatan tsb sangat berkaitan erat untuk menumbuhkan investasi dan penerbitan perizinan yang menjadi kewenangan kabupaten masing-masing tentunya. Dan tak lupa Bpk kadis mengingat kan pentingnya NPWP yang disesuaikan dengan lokasi usaha nya agar proses pembangunan daerah juga bisa bergerak baik khusus di Lombok Barat.

Selama kegiatan ini berlangsung ada beberapa Narasumber antara lain bpk Budianto (Kabid Disperkim Lombok Barat), bpk L. Sudjana, ST.M.Env (Sekdis DPUTR Lobar) , Muh Taufikurahman (Profesional) dan tentunya Moderat yang mengatur acara agar menghidupkan ghirah suasana yaitu oleh Bpk Lalu Ratnawi, ST (sekdis Dinas Pertanian Lombok Barat)

Selama acara berlangsung terkait perizinan berbasis resiko banyak mendapatkan antusiasme terkait regulasi Lahan Sawah Dilindungi (LSD) dari para pelaku usaha yang mana salah satu Asosiasi Pengembang Kawasan Perumahan.

Kolaborasi Dinas Pertanian Lombok Barat Disperkim Kabupaten Lombok Barat Dinas Putr Lombok Barat